VIRUS LAGI "BINISKAH"
Oleh : Gempur Santoso
Bagi yang tak ter-gopoh-gopoh akibat virus komputer. Ataupun antivirus programnya komputer. Nyaman saja. Memang rezeki notabene pecahariannya tidak pakai alat komputer.
Tanpa komputer hidup tetap aman, nyaman tak kekurangan.
Dulu, eee..sekarang juga...setiap beli programnya komputer harus juga punya antivirusnya.
Sebab, ada yang jual program komputer sekaligus jual antivirusnya.
Saat ini, diam-diam berkembang, namanya : penjualan "jahat" (itu menurut orang baik). Mungkin, tujuannya biar dapat uang banyak.
Hampir sama.
Bagi yang sehat. Uang cukup. Banyak hasil. Misal : Pekarangan menghasilkan. Juga tidak ter-gopoh-gopoh akibat coronavirus.
Kebijakan coronavirus mau berlaku dua minggu, empat minggu, enam minggu...atau berminggu-minggu. Monggo saja. Memang penghasilan tak tergantung virus. Apalagi juga jarang bepergian. Ikut protokoler, biar tak dianggap salah.
Yang ter-gopoh-gopoh. Tentu yang tak siap. Mengagetkan. Jumlahnya banyak. Semoga saja cepat menyesuaikan. Walau perpanjangan kebijakan coronavirus merepotkan kerja.
Mirip juga cerita ludruk terus berlanjut. Ceritanya : Seperti calon lurah, menyuruh temannya "jahat". Membuat kerusuhan di desa. Dan, calon lurah yang bisa menyelesaikan - seolah pahlawannya. Akhirnya jadi lurah.
Itu ludruk. Istilahnya "nabok nyilih tangan" (yang lain disuruh menjahati ke yang lain, dia sendiri yang berlagak menyelesaikan). Bisa disebut "binis kekuasaan". Ngomong bisnis identik duit.
Ya...hampir sama : kelompok dia yang membuat virus, kelompok dia juga yang membuat antivirus.
Kini, dulu juga ada. Perang biologis. Namanya "forensik biologis". Itu bisa mirip "kejahatan penjualan". Atau "bisnis kejahatan".
Diam-diam jual antivirus atau vaksin.
Tentu saja harganya, mahal. Monopoli legal.
Boleh kontan, boleh hutang - pakai bunga.
Belum semua membeli.
Tapi, hampir semua tidak ada yang menentang program pandeminya.
Sampai kapan virus ini?
Kayaknya sampai bisa beli atau hutang vaksinnya alias antivirusnya.
Kita berdoa, semoga negara kita tetap kaya. Imun bangsanya kuat, biar kebal virus apapun.
Semoga Indonesia makin cerdas dan piawai, demi rakyatnya. Aamiin yra.
(GeSa)
0 Komentar